Monday, December 17, 2007

ADA APAKAH ANTARA BUPATI KENDAL & BALIBUL

Alkisah ...Pada sabtu malam para rakyat B-HI berkumpul mengitari presidennya untuk mendengarkan laporan bulanan dan wejangan2 yang disampaikan...


tidak hanya rakyat saja,duta besar dari negeri entah berantah juga ikut berkumpul


Malam itu sang presiden B HI tampaknya tidak mau wajahnya di expose oleh media...




Benar saja....ternyata ada salah satu media yang berusaha maling gambar


Tiba - tiba presiden dan rakyatnya menoleh.......karena ada penampakan yang mak ceprot hadir mengagetkan kerumunan...



Ha..ha..ha..aku telah datang...ternyata sang bupati kendal dengan menggunakan ajian kodok buntel yang muncul ...


sampai - sampai ada yang sangking cepetnya menoleh sehingga mukanya ga keliatan


Ternyata Kedatangan Bupati Kendal memang sedang dinantikan...karena malam itu ternyata sang bupati merayakan mendak yuswo...akhirnya dengan kebijakan sang Presiden mengajak tamu2 untuk berunding untuk menentukan hadiah apa yang cocok buat sang bupati...rapat tersebut di serahkan pada pak dhe mbilung selaku dewan rejeb ( bukan suro)




Ternyata Rapat belum usai Duta besar negoro Label alias paman Tyo datang membawa persembahan berupa sewiwi dan kempol dari KETAKI FREN CHICKEN yang dihadiahkan langsung kepada sang bupati..Dengan rasa sumpringah campur isin sang bupati menerima hadiahnya...plastik demi plastik dibukanya.. ........

AHA... Kutemukan yang kumau.........


Kopi KAMASUTRA dan Kondom.....tapi bagaimana aku memanfaatkan kedua benda ini.???? kata sang bupati

"Kamu berani coba sama dia? " kata pakdhe mbilung
"Ah..aku takut" kata vivink
Balibul berguman " kenapa tidak menunjuk saya"

"Tangannya megangnya seperti ini ya......"
"Aku binggung...gimana cara melampiaskan efek dari kopi nya ya....."

" Ah ternyata pucuk dicinta balibul tiba....ternyata selama ini...ah..
Tidak apa2 jenis sama yang penting rasanya..." kata sang bupati.

"Wah bisa jadi berita nih " paman tyo berkata

"Pak bupati sampean ra sah binggung dengan efek2 dari kopinya...kan ada saya...kapan saja saya siap..."
Bersambung..........